Kamis, 25 Februari 2016

KITA DITEBUS DARI SIAPA ?


Masih ada saya dengar pendapat bahwa Yesus menebus kita dengan darahNya yg mahal dan dibayarkan kepada iblis, hal ini tidak sesuai dengan alkitab.

1 Pet 1:18 Sebab kamu tahu, bahwa kamu telah ditebus dari cara hidupmu yang sia-sia yang kamu warisi dari nenek moyangmu itu bukan dengan barang yang fana, bukan pula dengan perak atau emas,
19 melainkan dengan darah yang mahal, yaitu darah Kristus yang sama seperti darah anak domba yang tak bernoda dan tak bercacat.

Jelas sekali tertulis diatas bahwa kita ditebus bukan dari iblis, tetapi dari cara hidup yg berdosa, yg kita warisi dari nenek moyang pertama dahulu.

Jadi bagi orang yg percaya Yesus harus ada perubahan cara hidup dari hidup yg berdosa berubah menjadi hidup kudus bagi Tuhan, hal ini dapat dilakukan oleh pertolongan Roh Kudus dan perubahan cara berpikir kita yang menjadi baru seperti cara Roh Kudus memimpin kita.

Sabtu, 20 Februari 2016

KEUNTUNGAN ORANG MISKIN


Yakobus 2:5 Dengarkanlah, hai saudara-saudara yang kukasihi! Bukankah Allah memilih orang-orang yang dianggap miskin oleh dunia ini untuk menjadi kaya dalam iman dan menjadi ahli waris Kerajaan yang telah dijanjikan-Nya kepada barangsiapa yang mengasihi Dia?

Orang miskin adalah istimewa dan berharga bagi Allah. Sering kali justru mereka yang miskin di dunia inilah yang paling kaya di dalam iman dan karunia-karunia rohani dan yang, dalam kebutuhannya, berseru dengan lebih sungguh-sungguh kepada Allah dengan kerinduan yang sangat akan kehadiran, kemurahan, dan pertolongan-Nya. Mereka yang tertindas secara ekonomi di dunia ini belajar bahwa mereka tidak dapat mempercayai harta kekayaan materiel. Oleh karena itu, mereka lebih siap menanggapi undangan Yesus untuk "datang kepada-Ku kamu yang letih lesu dan berbeban berat"

Orang miskin diuntungkan oleh keadaannya supaya lebih berharap kepada Tuhan daripada dunia ini, hal ini memerlukan cara berpikir yg benar yg memanfaatkan keadaan miskin sebagai pendorong semangat supaya lebih dekat dan mengandalkan Tuhan untuk menolong mereka.